Ujian Nasional (UN) 2013 akan menjadi tantangan tersendiri bagi siswa
SMA dan SMP seluruh Indonesia. Sebab Kemendikbud akan melakukan sejumlah perubahan salah
satunya kode soal tidak menggunakan angka lagi melainkan menggunakan
barcode. Selain itu lembar jawaban UN 2013 pun akan dilengkapi dengan barcode.
Hal itu disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, M Nuh saat
ditemui di Dinas Pendidikan Jabar, Jalan Dr Radjiman, Sabtu
(16/03/2013).
"Untuk pengamanannnya kita menggunakan barcode. Sehingga ketika ingin memastikan apabila ada kebocoran itu bagaimana. Kalau memang ada bocoran jawaban, saya tanya mana soalnya?" ungkapnya.
"Untuk pengamanannnya kita menggunakan barcode. Sehingga ketika ingin memastikan apabila ada kebocoran itu bagaimana. Kalau memang ada bocoran jawaban, saya tanya mana soalnya?" ungkapnya.
Mendikbud mengakui dengan menggunakan sistem barcode memang biayanya
lebih mahal dari kode dengan menggunakan nomor biasa. "Sedikit mahal
memang, tapi wajar. Kalau untuk pengamanan sendiri lebih tinggi lagi,
jadi kalau ada penyimpangan ketahuan," singkatnya.
Berikut adalah contoh barcode barcode yang dimaksud.
Berikut adalah contoh barcode barcode yang dimaksud.
No comments:
Post a Comment